Dell Coupon Codes
archives
recently
affiliates Achie Adek Agrit Ajenk Akbar Akhmad Kadalism Alan Budianto Ali Syari'ati Amaterasu Andrei-Travellous Anggi Defrianggi Anugrah Aphied Aprie Ardianzzz Asri Astrid Ayu Ayu Ambarsari BajayUHUY!! Bayu Chriesna Bani "BBoy Kodoy" Benazio R.P Bima Blue Dragon Boim Lebon Bubble Gum Budiernanto Candy Cha Chy CumiCungkring Cyber Cafe Danie Deazy Dede Delly Ramadon DhimasKeren Diana Bochiel Don Danang Dundhee Dy Elia Bintang Enno Eucalyptus Fardil Fathynd Feriyanto Fragaria Gratcia Hakimtea Hitam-Putih Ica Ijal Inda Ing Inne Destiana Ipied Justice Seeker KaJe Karin Ketrin Kikii Lala Maudi Mellovegood Mica Mike Muhammad Anis Al-Hilmi Nana Nandinie Natan Nez nrL Nicky Nickz Nurind Paams Panah Hujan Patung Pancoran Phiee Pineapple Poo Pressy L Putlie PutPut99 Raditya Dika Rhein Ricky Permadi Rizky Sarah Septian Valdo Rosalino Siska Smaragdina Supir Bemo Tammi The Armstrong ThinkPokari Tyo-Gaptek ucii AUTISH Uud Wempi Yoga Permana Kusumah Zaza Zeta |
profile
Teuku Zulfikar Amin Seorang mahasiswa lucu dan wishlist Rajin Menulis tagboard
credits
Layout: lyricaltragedyPattern: tillyness |
Jumat, 28 Desember 2007
Blessing in Disguise Perbedaan antara menang dan kalah itu memang setipis rambut yang dibelah tujuh, tapi perasaan yang ditimbulkan akibat menang dan kalah sangatlah berbeda jauh. Sang Pemenang pasti merasa terbang ke langit ketujuh, dan yang kalah tertunduk lesu, lalu terjun bebas ke jurang kenistaan. Hal itulah yang terjadi pada diriku hari ini, tepatnya pada pertandingan futsal PORAK (Pekan Olahraga Antar Kelas). Tim gw yang telah berjuang secara heroik, pantang menyerah, dan bermain penuh semangat, harus mengakui keunggulan lawan. Pertandingan yang diwarnai hujan air mata, sorak sorai penonton, dan sedikit pertumpahan darah, harus selesai secara tragis bagi pihak kami. Kedudukan akhirnya 2-1. Itulah mengapa perbedaan menang dan kalah sangatlah tipis, namun rasanya bagaikan surga dan neraka. Ketika peluit tanda berakhirnya pertandingan berbunyi, sebagai warga negara Indonesia yang baik, tentu saja kami menuding wasit berat sebelah, tidak adil, dan terlalu memihak lawan. Kami kejar ia, karena memang ada sedikit kontroversi tepat sebelum peluit ditiup. Namun apa boleh dikata, yang namanya takdir tak dapat dicegah. Dewi Fortuna sedang berkunjung ke tim lawan dan meninggalkan kita. Sekeras apapun kita berusaha, jika nasib berkata kita kalah, ya itulah yang harus kita terima. Tawakal aja lah. Terus gw dapet sedikit kata mutiara dari temen gw, entah dia nyontek darimana, atau mungkin tiba-tiba dia kesambet trus ngomong kaya gini : “ Pemenang itu orang yang bisa menerima dan belajar dari kekalahan “ So, ga da yang namanya pecundang di dunia ini. Selama kita sudah berusaha secara maksimal sampai titik darah penghabisan, We’re still the champion. Tengadahkan kepala kita, tak ada yang perlu disesali. Life must go on. Jika kita sudah pernah merasakan kekalahan itu berarti kita satu langkah lebih dekat ke tepian kemenangan. |